Ada 1 fitur dalam twitter yg disebut Retweet, disini kita akan berbagi tips yang memang sebagian orang tidak menyadarinya tetapi apabila diperhatikan ternyata cukup penting. Apakah itu? Gunakan “Reply, bukan Retweet with quote dalam bersahut-sahutan di Twitter.” Kita akan coba memberikan tipsnya,semoga bermanfaat.
Sadarkah Anda bahwa dalam penggunaan Reply
dan Retweet (RT) itu sekarang ini sudah menjadi salah kaprah dalam
penggunaannya? Banyak pengguna Twitter sudah tidak sadar kalau dalam
membalas/menjawab twitt dari teman banyak yang menggunakan Retweet (RT) with
quote. Sekarang ini melakukan pembicaraaan, sahut-sahutan di twitter seperti
chatting sudah sangat tidak bisa dihindarkan. Jadi yang hanya bisa dilakukan
mengikuti arus dengan adanya trend dalam bertwitter dengan etiket yang
terbentuk dengan sendirinya dalam menggunakan Twitter. Tetapi, tahukah anda
sebenarnya penggunaan RT with quote itu sebenarnya bukan fungsi untuk membalas
atau menjawab twitt?
RT disini mempunyai arti men twit ulang
apa yang di twit orang lain, lalu RT with quote adalah menambahkan atau
memperbaiki isi twit orang lain sebelum akhirnya Anda twit ulang. Disini
kami akan mencoba menjelaskan kenapa anda harus menggunakan reply jangan
gunakan RT with quote apabila membalas atau menjawab twitt. Usahakan penggunaan
RT bisa sangat di minimalkan dan gunakan sesuai dengan fungsinya
Pada twitter client
seperti Socialscope, Ubersocial, Osfoora, Plume, Twidroyd, Tweetdeck dan
lain-lain banyak yang menyediakan fitur RT with quote. Kalau kita buka Twitter
dari web, tidak akan ada fitur tersebut. Sementara banyak pengguna Twitter itu
menggunakan BlackBerry, iPhone maupun Android dengan bermacam-macam twitter
client yang tersedia. Bisa dibilang sangat jarang sekali orang-orang mengetwitt
dari PC via web browser. Dengan kondisi yang terjadi saat
ini dimana twitter sekarang dijadikan seperti chatting/conversation hingga bisa
saling bersahut-sahutan, sudah sangat sulit dihindari. Kebanyakan pengguna
twitter menggunakan RT dalam membalas twit.. Bukan menggunakan reply.
Banyak yang mengasumsikan bahwa “RT” adalah singkatan dari “Reply to” tetapi
sebenarnya bukanlah itu kepanjangannya, yang benar adalah singkatan dari
“Retweet.” Jadi fungsi RT sebenarnya adalah untuk menshare sesuatu info yang
memang menarik untuk di share atau gunakan Retweet with quote untuk memperbaiki
isi twit tersebut apabila salah atau apabila ingin ditambahkan infonya dan kemudian
bisa Anda Share ke follower Anda.
“Lalu kenapa gunakan reply? Bukannya sama
saja apabila menggunakan retweet with quote? Selama di mention bukannya tetap
terbaca?” Iya, memang benar. Tetapi berikut kita jabarkan kenapa RT with
Quote dan Reply itu berbeda meskipun di timeline sebenarnya terlihat sama:
Fitur Reply
·
RT itu bukan singkatan dari “Reply to”. Jadi mulai sekarang biasakan
gunakan Reply bukan RT dalam bersahut-sahutan di Twitter.
·
Dengan Reply ada yang bilang “nanti twit dari teman kita tidak tahu apa
isinya.” Sebenarnya tinggal klik “in reply to” jadi anda bisa tahu
pembicaraan atau twitt apa yang sedang berlangsung dengan teman Anda.
·
Anda bisa lebih panjang dalam menulis di twitter yang hanya 140 karakter.
Kalau di RT with quote tentunya anda tidak mau twit sebelumnya terhapus.
Biasanya akan menjadi pendek balasan Anda.
Fitur RT with Quote:
·
Tidak ada “in reply to” jadi kalau twit tersebut panjang biasanya akan
masuk ke dalam twitlonger. Sehingga anda harus membuka isi Twitlonger lagi yang
biasanya masuk ke browser. Kalau jaringan lagi lelet yaa makin lama jadinya
·
Biasanya untuk menghindari twit terpotong atau masuk ke twitlonger maka
twit biasanya akan diedit atau dikurangi supaya pas tidak masuk ke twitlonger.
Karena ini adalah conversation bukan info maka nanti malah ada miskom . Karena
isi twit dikurangi.
·
Twit dari teman yang terproteksi akan masuk juga jadinya ke semua follower.
Padahal kalau tidak follow, twit tersebut tidak akan terlihat karena
terproteksi.
·
User ID bisa jadi terpotong, sehingga semakin tidak ketahuan twit anda
ditujukan ke siapa.
·
Dengan RT with quote, Maka twit anda akan terhitung seperti compose
new twit, sehingga twit tersebut akan masuk ke semua timeline follower anda.
Jadi akan terkesan anda nyampah di timeline orang-orang yang memfollow anda.
Padahal maksud Anda hanya ingin menjawab apa yang di twit teman Anda.
Apabila Anda menggunakan Reply maka twit tersebut memang ditujukan langsung ke
orangnya dan tidak akan muncul di timeline orang lain yang follow Anda. Twitt
tersebut hanya akan muncul di timeline anda sendiri dan timeline teman anda
yang anda reply.
·
Kalau menjawab twit dengan RT, terkesan Anda sangat ingin sekali exist di
semua follower Anda. Padahal anda hanya menjawab untuk orang yang anda mention.
Tidak menutup kemungkinan bahwa Anda pun bisa di unfollow oleh follower Anda
karena terkesan Anda menyampah di timeline semua follower Anda.
·
Gunakan RT atau RT with quote apabila isi twit tersebut adalah informasi
yang menarik dan anda ingin share ke semua follower Anda. Apabila twit tersebut
menarik, pastinya follower Anda akan meretwittnya kembali. Dan bisa jadi
follower anda akan bertambah karena info yang Anda berikan
Sebenarnya ini juga salah satu tips dimana
cara ini bisa mengurangi kejadian Anda di unfollow oleh follower Anda.
Mudah-mudahan tipsnya berguna. Usahakan penggunaan RT dan RT with quote itu
adalah sesuai dengan fungsinya dimana yang di twit isinya adalah informasi yang
memang bagus untuk dishare ke follower Anda. Bukan dengan sahut-sahutan dengan teman-teman
Anda malah membalasnya dengan RT with quote. Mulai sekarang gunakanlah
Reply untuk twit yang bersahut-sahutan atau yang berbentuk pembicaraan.
Silahkan disampaikan kepada teman-teman anda, apabila Anda yang menjadi orang
yang pertama yang menerapkannya, pelan-pelan salah kaprah dalam penggunaan
reply dan RT akhirnya pelan-pelan bisa diminimalkan atau mungkin dihilangkan.
http://www.infobdg.com/v2/ketika-fitur-retweet-menjadi-salah-kaprah/
0 Comment:
Posting Komentar